Sound track Di Kampus Induk Itu

During my degree study, my friends try to make a song from my poem 'Di Kampus Induk Itu'. The song was not really recorded properly but somehow I feel like to share it. So, let watch this :)
Full Poem: Di Kampus Induk Itu.

Di Kampus Induk Itu - Pra 
[Video on youtube : click]




Di Kampus Induk Itu - Pasca
[Video on youtube : click]



This poem was written about my best friend in university that I met in the hall during the early days of my degree study. Thank you for being my friend and helping me. ^__^
I will write more about it later.

Thank you for listening~ :)





A song to myself

Kembali - Bunkface
Aku yang bersalah Aku memang gila Tapi pada Yang Esa
Ku berserah Kau sama sahaja Seperti mereka Hanya gilakan nama Tiada lagi cinta Peluklah rasalah Melodi ku di udara Untukmu Biarlah ku melepaskan dia pergi Selamanya nanti dia kembali Dia kembali padaku Dengarlah kataku Aku bukan begitu Walau aku berdosa Aku masih percaya Ku akan doakan Kau temui jalan Ku harap kita jumpa Satu hari di sana Peluklah rasalah Melodi ku di udara Untukmu Untukmu Biarlah ku melepaskan dia pergi Selamanya nanti dia kembali Dia kembali padaku Selagi aku berpijak Atas bumi yang gila ini Akan ku sampaikan Ada hidup selepas kau mati Biarlah ku melepaskan dia pergi Selamanya nanti dia kembali Dia kembali padaku Biarlah ku melepaskan dia pergi Selamanya nanti dia kembali Dia kembali padaku Kembali... Kembali... Kembali...

Yang lebih perit

Kerana apa yang lebih perit,
adalah melihat jasad sendiri dibiar mati perlahan-lahan,
tanpa simpati.
Aku jatuh dalam sepasang kain hitam
merintih pada tuhan minta dikesian,
Lumpuh, dalam kalimah tuhan yang cuba-cuba menenangkan.
.
Rabbi yassir wala tu'assir, rabbi tammim bil khayr.

-cahaya-